Microsoft Word tidak bisa save dokumen merupakan permasalahan yang sering dialami pemilik PC/laptop. Sering kali kendala tersebut muncul setelah selesai mengetik dokumen, tapi gagal menyimpannya karena beberapa sebab. Pastinya masalah tidak dapat save ini sangat merepotkan.
Word sendiri menjadi pengolah kata yang krusial penggunaannya. Ketika menulis dokumen surat menyurat maupun jurnal pasti membutuhkan Microsoft Word. Tapi jika berkasnya tidak dapat di-save, bahkan sebelum sempat menyalinnya, pasti akan repot. Berikut dijelaskan solusinya.
Daftar Isi
Penyebab Microsoft Word Tidak Dapat Menyimpan File
Sebenarnya yang menyebabkan Word tidak bisa digunakan untuk save dokumen itu beragam. Paling umum yaitu karena masalah administrator. Permasalahan tersebut membuat pemilik laptop tidak memiliki akses untuk menyimpan file.
Selain karena tidak punya hak administrator, masalah pada Word ini mungkin disebabkan karena error. Penyebab lainnya yaitu dokumen yang sedang dikerjakan bersifat read only. Akibatnya, pemilik laptop hanya punya akses untuk baca saja, tidak bisa menyimpannya.
Cara Mengatasi Word Tidak Dapat Menyimpan File
Untuk permasalahan Microsoft Word tidak bisa save berkas, ada beberapa cara untuk mengatasinya. Khususnya kendala yang disebabkan administrator. Berikut solusi dan panduan dari permasalahan Word ini.
1. Mengatur Permission Drive
Permasalahan administrator sebenarnya juga bisa terjadi pada folder penyimpanan, bukan hanya Word. Ketika terkendala protected drive, folder akan diproteksi dan tidak dapat digunakan sebagai tempat untuk menyimpan file. Solusinya ubah akses administrator dengan langkah-langkah berikut:
- Tekan Windows+E untuk mengakses File Explorer.
- Kemudian temukan folder yang hendak dipakai menyimpan file.
- Klik kanan dan pilih Properties.
- Selanjutnya pilih Edit pada menu User.
- Padang menu Full Control, centang semua opsi Allow.
- Tekan Apply, lalu OK.
2. Menonaktifkan Protection Docx
Ketika Word diatur protected mode, otomatis tidak bisa lagi dipakai untuk save dokumen. Jadi solusinya adalah nonaktifkan mode tersebut. Berikut langkah-langkahnya.
- Buka menu File di lembar kerja Word.
- Masuk ke Info.
- Klik opsi Protection Document.
- Matikan menu Restrict Editing serta Restrict Access.
- Selesaikan dengan Mark as Final.
- Simpan dengan klik OK.
3. Menggunakan Safe Mode
Dalam Microsoft Word ternyata juga ada safe mode. Fitur tersebut dipakai untuk menjalankan beberapa fungsi yang tidak berjalan saat Word error. Inilah cara masuk ke safe mode.
- Sebelumnya salin dokumen yang sudah dikerjakan agar tidak hilang.
- Tutup lembar kerja Word.
- Tekan CTRL bersamaan saat membuka Microsoft Word.
- Setelah muncul pop up, konfirmasi dengan klik YES.
- Jika sudah ada di safe mode, coba simpan dokumen kembali.
Baca Juga : Spek Lengkap Acer Aspire 3
4. Menyimpan ke Folder Lain
Cara berikutnya jika Word tidak dapat digunakan untuk save dokumen yaitu dengan coba menyimpannya ke folder lain. Apabila sebelumnya gagal menyimpan di Drive C, pindahkan ke folder D, E, maupun lainnya. Bahkan bisa juga jika langsung save ke flashdisk.
Ini merupakan solusi karena akses administrator itu digunakan pada partisi yang terdapat file system. Biasanya yaitu akses untuk menyimpan file di drive C. Untuk drive lain tidak ada akses tersebut. Jadi dapat di-save ke folder tersebut.
5. Menjalankan OSPPREARM.EXE
Kegagalan aktivasi pada Word juga membuatnya tidak bisa dipakai mengetik dan menyimpan. Cara mengatasinya dengan melakukan aktivasi ulang memakai OSPPREARM.EXE. Berikut caranya.
- Salin tulisan dulu dan keluar dari Word.
- Buka Drive C.
- Masuk ke Program Files dan cari folder Microsoft Office.
- Buka Microsoft Word.
- Klik kanan.
- Kemudian pilih Run as administrator agar OSPPREARM berjalan.
Demikian solusi dari sewalaptopjakarta.co.id tentang penyebab dan cara untuk mengatasi Word tidak bisa save file. Ada beragam penyebab yang membuat masalah pada Word tersebut muncul. Tapi yang paling sering dikarenakan akses administrator.
